skip to main | skip to sidebar

Bayu Firmansyah

  • Home
    Home Sweet Home
  • Pages
    Browse Pages
    • Home
    • Posts RSS
    • Comments RSS
    • Edit
  • Categories
    By Category
    • Home
    • Posts RSS
    • Comments RSS
    • Edit
Subscribe

Selasa, 29 November 2011

GROUP PROSES MANAJEMEN PROYEK DAN PROJECT INTEGRATION MANAGEMENT

TUGAS MATA KULIAH SOFTSKILL
MAKALAH
MANAJEMEN PROYEK DAN RESIKO
(GROUP PROSES MANAJEMEN PROYEK DAN PROJECT INTEGRATION MANAGEMENT)


Ganis Abdul Rojaq
Andre Raditya Pradipta
BayuFirmansyah
Lusiana
Aguswirawanto
Akhmad Ghozali
Febrian Summahadi
Eko sanjaya
Juantadi angga
Adi Kusuma

UNIVERSITAS GUNADARMA
2011


KATA PENGANTAR


Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah kepada kita semua, sehingga berkat Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah softskill ”MANAJEMEN PROYEK & RESIKO#”.

Dalam penyusunan makalah ini, kami tidak lupa mengucapkan banyak terimakasih pada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini sehinggga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Dan tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Dosen pembimbing yang telah membimbing kami.

Dalam penyusunan makalah ini kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami sendiri maupun kepada pembaca umumnya.




Jakarta, 14 November 2011


Penyusun


Kelompok 3



DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I. Project Cost Manajemen

I. 1 Pengertian Cost dan Project Cost Manajemen
I. 2 Pentingnya Project Cost Manajemen
I. 3 Tahapan Biaya Manajemen Proyek
I. 4 Masalah – Masalah dengan Estimasi Biaya IT
I. 5 Cost Estimation Tools & Techniques
I. 6 Constructive Cost Model ( COCOMO )
I. 7 Cost Control
I. 8 Earned Value Management (EVM)
I. 9 Tipe – Tipe Estimasi Biaya
I. 10 Klasifikasi Biaya Untuk Prediksi Prilaku Biaya
I. 11 Klasifikasi Biaya Untuk Pengambilan Keputusan

BAB II. Project Quality Management

II. 1 Pengertian Kualitas
II. 2 Pengertian Manajemen Kualitas
II. 3 Manajemen Kualitas Proyek
II. 4 Continuous Quality Management
II. 5 Proses Manajemen Model
II. 6 Syarat Penggunaan dalam Quality Manajemen
II. 7 Quality Assurance
II. 8 Total Quality Manajemen
II. 9 Sistem manajemen Kualitas
II. 10 Deskriptif /preskriptif
II. 11 Definisi Sistem
II. 12 Penilaian Terhadap Sistem
II. 13 Teknologi Konstruksi
II. 14 Pentingnya Sistem Manajemen Kualitas



BAB 3
Grup Proses Manajemen Proyek


Dalam sebuah manajemen proyek terdapat sejumlah proses yang saling berkaitan antara yang satu dengan yang lainnya. Dan tiap-tiap proses tersebut membentuk suatu grup proses.

Dalam manajemen proyek terdapat 5 grup proses :

a. Inisisasi yaitu dilakukannya pendefinisian proyek
b. Perencanaan Proyek yaitu mendefinisikan dan merinci tujuan proyek, serta merencanakan aktivitas – aktivitas yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan proyek itu sendiri dan sesuai batasan yang telah disepakati.
c. Eksekusi yaitu mengintegrasikan semua sumber daya yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan proyek, dengan melaksanakan apa yang sudah direncanakan.
d. Kontrol : mengukur dan memonitor secara berkala kemajuan proyek serta mengidentifikasi adanya penyelewengan pelaksanaan dari rencana yang sudah dibuat sebelumnya.
e. Akhir melakukan formalisasi hasil proyek berupa barang atau jasa yang dihasilkan dari proyek.


Hubungan antara Grup proses dan area Knowledge

Knowledge berperan penting dalam sebuah manajemen proyek terutama dalam pengawasan grup proses manajemen proyek. Dimana grup proses adalah suatu rencana demi kelancaraan proyek agar lebih mudah dalam memulai proyek dan tugas knowledge ialah memonitor segala hal dari berbagai aspek yang terjadi didalam grup proses.

Memilih Metodologi Manajemen Proyek

Sebuah perusahaan vendor IT atau vendor apapun yang hidup matinya bergantung pada keberadaan proyek, memiliki masalah yang sama dalam menentukan metodologi apa yang cocok untuk digunakan dalam pengerjaan proyek. Dalam dunia IT lebih dalam lagi akan ada pertanyaan metodologi apa yang cocok untuk pengembangan software atau untuk digunakan sebagai acuan Software Development Life Cycle (SDLC).
Pengalaman membuktikan, tidak adanya kejelasan metodologi yang jelas yang digunakan perusahaan akan membuat proyek berjalan tanpa arah dan akan sangat tergantung dari individu manajer proyeknya. Jika kondisi itu berlangsung pada proyek yang kompleks dan ditangani oleh manajer proyek yang tidak berpengalaman maka akan berakhir pada kegagalan proyek. Bagi orang yang lebih tinggi yaitu atasan dari manajer proyek, hal tersebut akan membuat proyek-proyek tidak bisa dimonitor apalagi dikontrol.
Memilih metodologi proyek memang bukan hal yang mudah. Kita tau ada berbagai macam metodologi mulai yang general, yang bisa diimplementasikan pada proyek apapun seperti PMBOK, PRINCE2 maupun yang spesifik untuk domain tertentu misalnya SWEBOK, XP, Scrum yang digunakan pada proyek development software. Masing-masing metodologi memiliki keuntungan dan kita perlu untuk TIDAK memilih begitu saja satu metodologi karena saya percaya tidak ada metodologi yang "one size fits all."
Kita dapat mengelaborasikan beberapa metodologi dan membuatnya pesifik untuk perusahaan dengan catatan metodologi tersebut didefinisikan agar sesuai dengan sifat dari proyek-proyek yang ada dan sebisa mungkin masih dapat disesuaikan (tailored) sesuai dengan besarnya proyek.Untuk mengelaborasi metodologi, sebaiknya kita mulai dengan studi beberapa metodologi yang sudah ada. Ada baiknya kita membuat listing yang lengkap dari metodologi yang yang sudah ada, mempelajarinya secara high level, kemudian menentukan yang menjadimain interest, lalu melakukan klasifikasi seperti yang dijelaskan sebuah artikel "Defining & Classifying Project Management Methodologies." Berikut ini gambaran level dari klasifikasi metodologi manajemen proyek dari artikel tersebut.


Ada baiknya perusahaan membuat sebuah referensi metodologi manajemen proyek pada Level 3 (Organization specific, customized methodology). Yang dibuat sedemikian rupa sehingga dapat diadaptasi menjadi L4 maupun L5 sesuai kemampuan manajer proyek.
Sebuah kesimpulan yang menarik terkait pemilihan metodologi ini dapat kita lihat dari artikel "Methodology Per Project". Menurut penulis artikel tersebut, Alistair Cockburn, metodologi memiliki sepuluh elemen dasar yaitu: roles, skills, activities, techniques, tools, teams, deliverables, standards, quality measures dan project values. Tidak semua metodologi mencakup semua elemen tersebut, semakin besar proyek maka harus semakin besar metodologinya artinya aspek elemen yang dicakup harus semakin lengkap. Hal tersebut bisa dilakukan dengan cara mengelaborasi beberapa metodologi.
Lebih jauh lagi, perusahaan seharusnya tidak hanya mendefinikan acuan metodologi tetapi sebuah common frame of reference yang mencakup
• A common project management model.
• Companywide project management training programs.
• Project management career development.
• Knowledge-sharing activities.


Studi Kasus : JWD Consulting’s Project Management Intranet Case Study : JWD Consulting’s Project Management Intranet Site kami merangkum bahwa Manajemen Proyek terdiri dari beberapa proses, sbb:


1.Initiating
2.Planning
3.Executing
4.MonitoringandControlling
5.Closing

1.Initiating


Inisiasi merupakan tahap pengenalan dalam memulai proyek baru, dan memastikan bahwa pada tahap ini proyek akan dijalankan dengan benar.

Input : Mengidentifikasikan pihak-pihak yang berkepentingan, menganalisis kebutuhan yangdiperlukan dalam membangun proyek dan memperkirakan resiko-resiko yang akan muncul.

Output :
-Project charter terselesaikan dan disepakati.
-Terpilihnya Manajer Proyek
-Teridentifikasinya pihak-pihak yang berkepentingan.- Business case terselesaikan.

2. Planning

Tujuan utama dari perencenaan proyek adalah untuk memandu pelaksanaan proyek
Input : Berupa output-an dari proses inisiasi sebelumnya.
Output:
- Ditentukannya lingkup proyek
- Adanya kontrak tim
- Adanya WBS
- Scheduled Project terbentuk.
- Adanya daftar dari resiko yg diprioritaskan.


3. Executing
Proses executing proyek diperlukan untuk memastikan bahwa aktifitas dalam perencanaan proyek terpenuhi

Input:Berupa output dari proses perencanaan (planning).

Output:
- Mengimplementasikan solusi dari masalah-masalah yang ada.
- Mengetahui data performansi kerja dari tim.
- Perencanaan Manajemen Proyek (diperbaharui).
- Terkualifikasinya daftar penjual.


4. Monitoring and Controlling

Adalah pengukuran dan pemantauan perkembangan secara berkala akan tujuan proyek untuk memastikan adanya kecocokkan antara progress dgn rencana awal proyek, selain itu untuk memantau setiap penyimpangan yang ada dari rencana awal.

Input: Berupa output-an dari proses sebelumnya

Output:
- Adanya recommended corrective actions, preventive actions, dan defect repair.
-Terukurnyaperformansi.
- Terukurnya kontrol kualitas.
- Resolved Issues.

5. Closing
Meraih lebih banyak lagi stakeholders dan pelanggan yang menerima layanan ataupun produk akhir kita.

Output :
- Final Product, service or result.
- Menutup kontrak.
- Dokumentasi.

Jadi, dari diskusi kelompok, kami menyimpulkan bahwa input dan output dari tiap proses dalam Case Study : JWD Consulting’s Project Management Intranet Site , ada

Inisiasi Proyek

Inisiasi proyek merupakan tahap awal kegiatan proyek sejak sebuah proyek disepakati untuk dikerjakan. Pada tahap ini, permasalahan yang ingin diselesaikan akan diidentifiasi. Beberapa pilihan solusi untuk menyelesaikan permasalahan juga didefinisikan. Sebuah studi kelayakan dapat dilakukan untuk memilih sebuah solusi yang memiliki kemungkinan terbesar untuk direkomendasikan sebagai solusi terbaik dalam menyelesaikan permasalahan. Ketika sebuah solusi telah ditetapkan, maka seorang manajer proyek akan ditunjuk sehingga tim proyek dapat dibentuk dan berakhir ketika manajer proyek diberikan otoritas juga petunjuk untuk memulai perencanaan.

Dokumen Inisiasi

Merupakan dokumen yang berisi tentang tahap awal kegiatan awal yang sudah dibentuk sejak sebuah proyek disepakati untuk dikerjakan oleh tim proyek.
Rencana Proyek
Adalah sebuah kerangka gagasan – gagasan dalam menjalankan sebuah manajemen proyek dan demi mensukseskan apa yang menjadi tujuan manajemen proyek itu dibuat.

Eksekusi Proyek dan Pengawasan Proyek

Dengan definisi proyek yang jelas dan terperinci, maka aktivitas proyek siap untuk memasuki tahap eksekusi atau pelaksanaan proyek. Pada tahap ini, deliverables atau tujuan proyek secara fisik akan dibangun. Seluruh aktivitas yang terdapat dalam dokumentasi project plan akan dieksekusi. Sementara kegiatan pengembangan berlangsung, beberapa proses manajemen perlu dilakukan guna memantau dan mengontrol pelaksanaan proyek jugapenyelesaian deliverables sebagai hasil akhir proyek.


BAB 4
Project Integration Management

Integrasi Manajemen Proyek adalah proses yang diperlukan untuk memastikan bahwa unsur-unsur berbagai proyek dikoordinasikan secara efektif. Integrasi manajemen adalah praktek membuat sesuatu di setiap bagian dari proyek ini adalah terkoordinasi.
Kunci sukses keseluruhan proyek : Project Integration Management yang baik.

• Manajer Proyek harus mampu mengintegrasikan seluruh knowledge area selama project life cycle berlangsung
• Kebanyakan manajer proyek terlalu berfokus pada halhal yang detail tetapi melupakan big picture dari proyek yang sedang dikerjakan
• Manajemen Integrasi Proyek, bukanlah integrasi perangkat lunak
• Manajemen Integrasi Proyek: termasuk Interface
• Management (identifikasi dan manajemen poin-poin interaksi antar elemen-elemen dalam proyek

Proses dan overview Project Integration Management

Sembilan proses project integration management dapat menjelaskan bidang ilmu dan berbagai pengalaman praktis di manajemen proyek, dari sudut pandang komponen-komponen prosesnya. Proses-proses tersebut diorganisasikan menjadi sembilan bidang ilmu yang akan dijelaskan dibawah ini:

• Manajemen Lingkup Proyek, menjelaskan proses-proses yang dibutuhkan, agar dapat
dipastikan bahwa proyek telah mencakup seluruh pekerjaan yang benar-benar
dibutuhkan, agar proyek berhasil diselesaikan. Terdiri dari persiapan, perencanaan
lingkup, penetapan lingkup, verifikasi dan pengendalian perubahan lingkup.


• Manajemen Waktu Proyek, menjelaskan proses-proses yang dibutuhkan agar dapat
dipastikan proyek selesai tepat waktu. Terdiri dari penetapan aktifitas,
pengurutan aktifitas, perkiraan lama aktifitas, serta penyusunan dan pengendalian
jadwal.

• Manajemen Biaya Proyek, menjelaskan proses-proses yang dibutuhkan agar dapat
dipastikan proyek selesai, sesuai dengan anggaran yang disetujui. Terdiri dari
perencanaan sumber daya, perkiraan biaya, anggaran biaya dan pengendalian biaya.

• Manajemen Sumber Daya Manusia Proyek, menjelaskan proses-proses yang dibutuhkan
untuk menggunakan sumber daya manusia yang terlibat dalam proyek, secara paling
efektif. Terdiri dari perencanaan organisasi, perekrutan staff dan pembangunan tim
kerja.

• Manajemen Komunikasi Proyek, menjelaskan proses-proses yang dibutuhkan untuk dapat dipastikan agar informasi proyek dapat dikumpulkan, disusun, disebar, dan
disimpan. Terdiri dari perencanaan komunikasi, distribusi informasi, pelaporan
kinerja,danpenyelesaian administratif.

• Manajemen Resiko Proyek, menjelaskan proses-proses yang berhubungan dengan
pengidentifikasian resiko, kuantifikasi resiko, penyusunan penanggulangan resiko
dan pengendalian penanggulangan resiko.

• Manajemen Pengadaan Proyek, menjelaskan proses-proses yang dibutuhkan untuk
menghasilkan barang atau jasa dari pihak lain. Terdiri dari perencanaan pengadaan,
perencanaan tata cara undangan ke peserta, rapat undangan peserta, pemilihan
peserta, pemilihan mitra, pelaporan serta administrasi kontrak kerja dan
penyelesaian kontrak.

• Manajemen Integrasi Proyek, menjelaskan berbagai proses yang dibutuhkan, agar
dapat dipastikan, berbagai elemen dari proyek dikoordinasikan dengan baik.
Manajemen integrasi terdiri dari pembuatan rencana proyek, pelaksanaan rencana
proyek dan pengendalian perubahaan secara keseluruhan

Kerangka kerja integrasi manajemen proyek. Pengembangan, atribut, dan elemen umum dari sebuah
rencana proyek .

Berpikir tentang proyek, sama artinya dengan menuangkan gagasan-gagasan dalam sebuah kerangka konsep. Semakin matang konseptualisasi sebuah proyek, semakin mudah perencana proyek merunut semua aktivitas yang berjalan dalam rentang waktu pelaksanaan proyek hingga titik pencapaian tujuan. Berawal dari tahap inilah, suatu proyek diperkirakan kelayakannya. Selanjutnya konsepsi dituangkan dalam sebuah perencanaan yang biasanya berbentukproposal.



Bersamaan dengan terbitnya gagasan, penyusunan konsep dan proposal, kerangka kerja manajemen proyek mulai dilaksanakan. Di dalam kerangka kerja, lebih dulu disepakati terminologi dan pandangan terhadap proyek yang akan dilakukan. Sedemikian rupa harus dipahami tentang konteks penerapan proyek, gambaran jelas tentang lingkungan proyek yang akan direncanakan, dan cara memahami berbagai proses interaksi yang secara umum terjadi dalammanajemenproyek.



Manajemen proyek dalam hal ini berarti penerapan pengetahuuan, ketrampilan, sarana dan teknik untuk menjalani segala aktivitas yang sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan proyek. Ruang lingkup pengetahuan tentang manajemen proyek (project management knowledge)meliputi: :

(i) manajemen integrasi proyek, terdiri dari ;
pengembangan perencanaan proyek, pelaksanaan proyek dan kontrol terhadap perubahan secara terpadu. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh elemen proyek terkoordinasidenganbaik.

(ii) manajemen ruang lingkup proyek ;
Dimulai pada saat proyek ditetapkan lalu tahap perencanaan, perumusan proyek, verifikasi proyek hingga pengawasan, sehingga dipastikan pekerjaan yang dilakukan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan syarat keberhasilan proyek.

(iii) manajemen waktu ;
mulai dari merumuskan aktivitas-aktivitas, tahapan aktivitas, perkiraan waktu yang dibutuhkan, penyusunan jadwal hingga kontrol kerja. Manajemen waktu penting dalam memperkirakan berapa panjang waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu proyek sehingga dijamin selesai pada waktunya.


(iv) manajemen biaya ;
meliputi perencanaan sumber daya, perkiraan besarnya biaya, penganggaran hingga kontrol pembelanjaan. Hal ini penting, terutama untuk pengajuan dana proyek kepada donor sehingga dalam pelaksanaannya proyek dipastikan selesai sesuai dengan biaya yang telah dianggarkan.

(v) manajemen mutu ;
dimulai dari perencanaan mutu, jaminan dan kontrol, penetapan standar yang ingin dicapai suatu proyek penting sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan bagi pelaksana proyek maupun pihak-pihak lain (stakeholder).


(vi) manajemen sumber daya manusia (SDM) ;
mulai dari perencanaan organisasi, persiapan staf dan persiapan tim karena sebuah tim pelaksana proyek harus terdiri atas manusia-manusia yang memiliki kemampuan, dedikasi dan integritas. Manajemen SDM ini penting untuk menyusun komposisi SDM yang efektif bagi pelaksanaan proyek.


(vii) manajemen komunikasi proyek, terdiri atas ;
perencanaan komunikasi, sistem penyebaran informasi, pelaporan kinerja dan aspek administratif lain, ini untuk memastikan informasi seputar pelaksanaan proyek dapat dikelola denganbaik.


(viii)manajemen resiko ;
mulai dari identifikasi resiko, perencanaan manajemen resiko, analisa kualitatif dan kuantitatif resiko, perencanaan respon, monitoring dan kontrol resiko yang mungkin muncul (butir ini paling jarang dipersiapkan oleh sebagian besar pelaksana proyek, sehingga ketika muncul krisis tidak mampu menanggapi dengan cepat dan tepat). Proses ini erat kaitannya dengan identifikasi, analisis dan respon terhadap resiko yang muncul.


(ix)manajemen pengadaan ;
mulai dari perencanaan pengadaan, perencanaan kebutuhan sumber daya hingga segala urusan administrasi kontrak-kontrak, bagian ini tampaknya sepele, tapi menjadi penting ketika ditemukan bahwa pelaksana proyek perlu bantuan dari pihak luar atau pihak lain, misalnya dari donor, mitra kerja ataupun dari pemerintah.




Contoh Outline untuk a Software Project Management Plan (SPMP).


Analisis Stakeholder dan contohnya.

STAKEHOLDERS ANALYSIS
• Dokumen stakeholder analysis merupakan dokumen yang penting (dan sensitif), karena memberikan informasi mengenai stakeholder berkaitan dengan
1. nama dan organisasi stakeholder
2. peranannya dalam proyek
3. fakta-fakta unik mengenai stakeholder
4. level keterlibatannya dan
5. ketertarikannya akan proyek saran-saran untuk menjaga relasi dengan stakeholde
Contohnya :


Eksekusi rencana proyek dan ketrampilan penting yang di butuhkan


4. MENGELOLA EKSEKUSI PROYEK
1. Eksekusi Proyek adalah tahap melaksanakan pekerjaan yang telah digambarkan dalam project plan
2. Mayoritas waktu dan uang digunakan dalam eksekusi proyek
3. Area aplikasi proyek sangat mempengaruhi eksekusi proyek, karena selama eksekusi proyek inilah produk dari proyek dihasilka


KETRAMPILAN PENTING DALAM EKSEKUSI PROYEK
• Kepemimpinan
• Komunikasi
• Politik
• Kemampuan menggunakan tools dan techniques
1. Work Authorization System: menjamin orang yang memiliki kualifikasi yang cukup, melakukan pekerjaan yang tepat, pada waktu yang tepat dan dengan urutan yanag benar
2. Status Review Meetings: rapat terencana dan terjadwal yang digunakan untuk saling bertukar informasi mengenai proyek yang sedang berjalan
3. Project Management Software: perangkat lunak khusus yang digunakan dalam manajemen proyek

Alat dan teknik eksekusi proyek :
• Metodologi manajemen proyek
• Manajemen proyek sistem informasi
Integrated change control dan process pada proyek TI




INTEGRATED CHANGE CONTROL

• Termasuk di dalamnya mengidentifikasi, mengevaluasi dan mengelola perubahan selama project life cycle

• Tujuan utama pengendalian perubahan
1. Memperhitungkan faktor-faktor yang mengakibatkan perubahan dalam rangka menjamin bahwa perubahan menguntungkan (cross check scope, time, cost & quality).
2. Menentukan apakah perubahan sudah terjadi
3. Mengelola perubahan yang terjadi



KONTROL PERUBAHAN DALAM PROYEK IT

1. Pandangan lama: Tim Proyek harus melakukan apa yang sudah direncanakan tepat waktu dan tepat biaya.
2. Masalahnya: Stakeholders jarang sekali menyetujui batasan proyek di awal, serta waktu dan estimasi biaya seringkali tidak akurat.
3. Pandangan Modern: Manajemen Proyek adalah proses komunikasi dan negosiasi yang konstan.
4. Solusi: Perubahan seringkali memberikan keuntungan dan tim proyek harus membuat rencana untuk mengakomodasi perubahan tersebut.

Change Control System dan Change Control Boards (CCBs)

SISTEM KONTROL PERUBAHAN
1. Adalah proses yang terdokumentasi yang menggambarkan kapan dan bagaimana dokumendokumen proyek dan pekerjaannya dapat diubah
2. Menggambarkan orang yang berwenang untuk¢membuat perubahan dan bagaimana cara membuat perubahan tersebut
3. Seringkali melibatkan Change Control Board(CCB), manajemen konfigurasi dan proses untuk mengkomunikasikannya

CHANGE CONTROL BOARD
1. Kelompok formal dari orang-orang yang bertanggung} jawab untuk menyetujui atau menolak perubahan dalam proyek CCB harus memberikan panduan untuk mempersiapkan} perubahan, mengevaluasi perubahan dan mengelola implementasi perubahan yang disetujui.
2. Anggota CCB biasanya terdiri} atas stakeholders dari keseluruhan organisasi.
3. Masalah yang dihadapi: CCB jarang bertemu dan} membuat keputusan akan perubahan membutuhkan waktu rapat yang panjang, padahal proyek harus terus berjalan karena dibatasi oleh waktu yang telah disepakat.

MANAJEMEN KONFIGURASI
1. Cara menjamin bahwa deskripsi dari produk yang dihasilkan sudah benar dan lengkap
2. Berkonsentrasi pada identifikasi dan mengendalikan karakteristik produk berdasarkan fungsional dan desain fisik produk
3. Spesialis manajemen konfigurasi bertugas untuk mengidentifikasi dan mendokumentasikan kebutuhan
4. konfigurasi, mengendalikan perubahan, mencatat dan melaporkan perubahan, serta audit produk-produk dalam rangka verifikasi kesesuaiannya dengan requirement.
Grup Proses Manajemen Proyek
Dalam Manajemen Proyek terdapat sejumlah proses yang saling berkaitan, tiap-tiap proses tersebut membentuk suatu group proses.
Dalam manajemen proyek terdapat 5 group proses yaitu :
• Inisiasi Proyek
• Perencanaan Proyek
• Eksekusi Proyek
• Kontrol Proyek
• Penutupan/akhir proyek

Inisiasi Proyek
Pada manajemen proyek, fase inisiasi merupakan batu pijakan penting untuk memulai sebuah proyek. Dalam fase inilah, tiga poin utama yaitu lingkup pekerjaan, harga dan jadwal ditentukan. Penentuannya dapat dilakukan berdasarkan kesepakatan pemilik proyek dan penerima pekerjaan, atau hanya berdasarkan keputusan pemilik proyek. Di sini, keahlian negosiasi akan berperan banyak. Biasanya, dalam proyek yang melibatkan pihak pemerintahan, harga dan jadwal sudah ditentukan berdasarkan penetapan anggaran di tahun yang sedang berjalan. Oleh karena itu, penerima pekerjaan perlu bernegosiasi untuk masalah lingkup pekerjaan supaya tidak ada kerugian di kedua belah pihak.

Perencanaan Proyek
Perencanaan adalah sebuah proses yang berulang-ulang : rencana akan ditinjau secara terus menerus sesuai dengan perkembangan proyek dan sesuai dengan bertambahnya pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik dari anggota tim. Perencanaan memang merupakan pekerjaan yang sangat sulit, tetapi harus dilaksanakan sebagaimana mestinya. Banyak proyek menjadi kacau dikarenakan tidak adanya perencanaan.

Eksekusi Proyek
Sebuah rencana eksekusi suatu proyek sangat erat kaitannya dengan estimasi biaya, dimana keduanya saling bergantung dan tidak akan terpenuhi keduanya secara total jika satu diantara keduanya tidak terselesaikan. Biasanya manager suatu proyek tidak terikat secara langsung dalam sebuah jadwal yang kompleks dari sebuah proyek apalagi jika itu adalah sebuah proyek yang berskala besar. Tapi yang harus disadari seorang manajer proyek harus memastikan bahwa proyek harus berjalan apapun hambatan yang mungkin dihadapi.

Kontrol Proyek
Mengukur dan memonitor secara berkala kemajuan proyek serta mengidentifikasi adanya penyelewengan pelaksanaan dari rencana yang sudah dibuat sebelumnya.

Akhir Proyek
Melakukan formalisasi hasil proyek, berupa produk, servis, ataupun hasil khusus dari proyek

Mengelola proyek terdiri dari pelaksana kegiatan ditetapkan untuk mencapai tujuan proyek. Kegiatan proyek ini atau proses yang lebih atau kurang sama untuk hampir semua proyek. Tapi tergantung pada proyek, stres pada setiap proses akan ditentukan oleh Manajer Proyek dan tim proyek.

Mari kita lihat definisi umum dari proses sebelum masuk ke proses kelompok.
* Proses adalah serangkaian tindakan yang saling terkait & kegiatan yang dilakukan untuk mencapai produk pra-ditentukan, hasil, atau layanan.
* Setiap proses ditandai dengan input, alat & teknik yang dapat diterapkan, dan output yang dihasilkan. [1]
Masukan adalah prasyarat atau kriteria entri untuk memulai proses. Output kriteria keluar atau hasil dari proses yang proses berakhir. Alat & teknik metode diterapkan pada kriteria entri untuk mencapai hasil yang dibutuhkan. Output dari satu proses umumnya menjadi masukan untuk proses lain
atau deliverable proyek. Mendefinisikan batas-batas setiap proses memastikan kontrol yang lebih baik atas seluruh proyek dan tujuan proyek.
Proses manajemen proyek dikelompokkan ke dalam 5 kategori berbeda yang disebut sebagai Kelompok Proses. Mereka adalah: Memulai, Perencanaan, Pelaksana, Pemantauan & pengendalian dan Penutupan. Kelompok-kelompok ini proses memberikan bimbingan dalam menerapkan proyek manajemen pengetahuan dan keterampilan yang sesuai selama proyek.

• Memulai Kelompok Proses - Proses tersebut dilakukan untuk mendefinisikan sebuah proyek baru atau sebuah fase baru dari proyek yang sudah ada dengan memperoleh izin untuk memulai proyek tersebut. Berikut adalah Input, Peralatan & Teknik, Output (ITTO) dalam bentuk Mind Map untuk Memulai Proses Kelompok Proses .
• Proses Perencanaan Kelompok - Orang proses yang diperlukan untuk menetapkan ruang lingkup proyek, menyempurnakan tujuan, dan menentukan tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan bahwa proyek ini dilakukan untuk mencapai.
• Pelaksana Kelompok Proses - Proses tersebut dilakukan untuk menyelesaikan pekerjaan yang ditetapkan dalam rencana manajemen proyek untuk memenuhi spesifikasi proyek.
• Monitoring dan Pengendalian Proses Kelompok - Orang-proses yang diperlukan untuk melacak, review, dan mengatur kemajuan dan kinerja proyek; mengidentifikasi area di mana perubahan rencana yang diperlukan, dan memulai perubahan yang sesuai.
• Penutup Proses Kelompok - Proses tersebut dilakukan untuk menyelesaikan semua kegiatan di semua Grup Manajemen Proyek Proses untuk secara resmi menutup proyek.

Setiap salah satu dari kelompok ini proses telah didefinisikan dengan baik interaksi antara mereka. Juga, kelompok-kelompok ini mirip proses Deming PDCA (Plan-Do-Check-Act).
Dalam kasus proyek-proyek besar, masing-masing proses proses kelompok dapat diulang untuk setiap fase bukannya mendefinisikan kelompok proses untuk keseluruhan proyek. Ini upaya ekstra memberikan kontrol lebih besar atas proyek.
Catatan tentang Siklus Deming
Edward Deming mengusulkan model yang sangat baik untuk menganalisis proses bisnis di tahun 1950. Model lingkaran umpan balik Nya dapat dimanfaatkan untuk proses siklus yang mengambil masukan dari output dari siklus sebelumnya.
* RENCANA: datang dengan komponen proses baru atau diubah untuk meningkatkan hasil. Secara langsung berhubungan dengan kelompok proses perencanaan dalam Manajemen Proyek. Entah rencana baru yang dibuat selama awal proyek atau rencana dimodifikasi & baselined ulang berdasarkan masukan dari proses proyek lainnya.
* DO: Melaksanakan rencana dan mengukur kinerjanya. Secara langsung berhubungan dengan kelompok proses eksekusi.
* PERIKSA: Menilai pengukuran dan melaporkan hasilnya kepada pengambil keputusan. Secara langsung berhubungan dengan pemantauan dan pengendalian proses kelompok.
* ACT: Menentukan perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan proses. Ini adalah permintaan perubahan dan perubahan proses output dari pemantauan & pengendalian proses. Manajer Proyek & tim manajemen meninjau semua permintaan perubahan / rencana yang dibutuhkan & perubahan proses dan menyetujui mereka.



DaftarPustaka

http://apk.blog.ittelkom.ac.id/blog/files/2011/02/MPTI41.pdf
http://yankumala.wordpress.com/2011/10/08/grup-proses-manajemen-proyek-dan-integrasi manajemen-proyek/
http://muamergani.blogspot.com/2010/10/project-integration-management.html
http://xyz2110.blogspot.com/
http://hendri31.blogspot.com/2011/10/project-integration-management.html/
http://ejlp.blogspot.com/2010/05/memilih-metodologi-manajemen-proyek.html/
http://indiegocreativity.blogspot.com/2010/03/mpti-case-study-jwd-consultings-project.html/

http://hendri31.blogspot.com/2011/10/grup-proses-manajemen-proyek_29.html/

http://leadershipchamps.wordpress.com/2008/03/03/project-management-process-groups/

http://ricky-1492.blogspot.com/2011/10/grup-proses-manajemen-proyek.html
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Selasa, November 29, 2011 0 komentar

Minggu, 24 April 2011

Ketidakkonsistenannya Hukum Di Indonesia

ika berbicara tentang hukum yang ada di Indonesia ini tidak akan ada habisnya, banyak sekali hukum-hukum yang ada di negeri kita ini yang seharusnya memiliki keadilan dan tidak dapat dilanggar. Namun banyak sekali hukum yang disalah gunakan dan banyak ketidak konsistenan dalam menjalankannya. Banyak kasus yang telah terjadi dalam hal ketidak konsistenan dalam hukum . dalam hal ini salah satu contoh yang dapat kita renungkan dan seharusnya menjadi sebuah pelajaran.

Indonesia merupakan negara yang menjunjung tinggi supermasi hukum, menghormati dan tetap berpegang teguh terhadap UU. Penegakan hukum yang tidak pandang bulu, yang tidak kenal kawan maupun lawan, miskin ataupun kaya, semuanya sama di mata hukum. Ketika salah katakan salah ketika benar katakan benar. Seperti itulah hukum yang seharusnya ada di Indonesia.
Namun realita pada hari ini berkata lain, hukum hari ini tajam bagaikan pedang ketika berhadapan dengan rakyat jelata namun tumpul ketika harus berhadapan dengan pejabat pemerintah atau orang yang berduit. Hari ini coba kita melihat kembali kasus demi kasus yang terjadi di negri pertiwi kita ini. Masih ingatkah kita pada kasus pencurian 2 biji cacao yang harus mendapatkan hukuman penjara selama 6 bulan, kasus yang menimpa seorang petani yang pulang dari sawah memungut pakaian bekas yang kalo di jual harganya Rp 2.000,- yang harus merasakan dinginnya dinding penjara dan mendapat ancaman hukuman penjara selama 5 tahun. Kasus Prita Mulya Sari yang harus merasakan penderitaan di jeruji besi serta harus membayar ganti rugi atas tuduhan pencemaran nama baik, dan kasus seorang siswa SD berinisial AN yang memalak teman satu sekolahannya sebesar Rp. 1.000,- mendapat ancaman hukuman 5 tahun penjara. betapa tegas dan tajamnya hukum ketika harus berhadapan dengan rakyat kecil.
Dan coba kita bandingkan dengan kasus-kasus yang dilakukan oleh oknum pejabat pemerintah. Kasus Century yang telah menelan dana triliunan rupiah hari ini hilang begitu saja. Koruptor yang mencuri uang negara milyaran rupiah dipenjara hanya 1,2 tahun. Kasus Angodo yang tidak diusut tuntas yang telah banyak melibatkan petinggi-petinggi kepolisian. Kasus Gayus Tambunan, seorang mafia pajak yang hari ini berjalan sangat lambat. Seakan-akan mengatakan pada kita bahwa kalau bisa diperlama kenapa harus dipercepat.
Inilah potret hukum di negara kita ini, tegas ketika berhadapan dengan masyarakat miskin namun plin-plan ketika harus berhadapan dengan orang-orang berduit dan pejabat pemerintah. Hal ini menjadi catatan bagi kita bersama ternyata uang masih menjadi perioritas utama di Negara kita ini, dengan uang kita biasa membeli segalanya. Dengan uang kita mampu membeli hukum, dengan uang kita juga mampu membeli sebuah kebenaran bahkan harga diri seorang Penegak Hukum pun dapat dibeli dengan uang. Sungguh ironis sekali melihat kondisi bangsa yang seperti ini.
Sukarno dan bung Hatta pun malu ketika uang yang bergambarkan wajah mereka digunakan untuk jual-beli hukum, jual-beli kasus dan jual-beli kebenaran. Hal ini dikarenakan moral dari oknum-oknum penegak hukum yang buruk, yang harga dirinya dijual dengan harga yang sangat murah.
Pada tanggal 9 desember kemarin merupaikan peringatan hari anti korupsi, namun korupsi masih banyak terjadi di bumi pertiwi ini. Indonesia tercatat sebagai negara ke-3 ter korup di dunia sebagaimana yang di lansir oleh SCTV pada liputan 6 petang tanggal 9 desember 2010 pukul17.15 WIB. Koruptur masih berkeliaran dengan bebasnya di negara kita ini yang katanya sebagai negara hukum. Hukum di negri kita hari ini tidak mampu meberikan efek jera kepada para koruptor, dikarenakan mentalitas para penegang hukum yang masih di pertanyakan dan komitmen untuk melkukan perubahan yang masih diragukan. Untuk memperbaiki bangsa ini butuh ketegasan dari pemerintah dalam memberantas korupsi bukan hanya sebatas wacana dan retorika akan tetapi kerja nyata.
Penulis berharap setidaknya tulisan ini bisa menjadi bahan evaluasi bersama tentang penegakan hukum di negri tercinta ini. Sehingga Indonesia dapat kembali menjadi negara yang bermartabat. Dan dapat mencapai tujuan kita bersama sebagai mana yang di cantumkan dalam UUD 1945.

Sumber : http://hmitarbiyahptk.blogspot.com/2011/04/ketidak-adilan-hukum-di-indonesia.html
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Minggu, April 24, 2011 0 komentar

MAcam-macam Phobia dan Penjelasannya

Didalam kehidupan banyak sekali macam-macam sifat orang dan masing-masing ketakutannya. Setiap orang memiliki sifat yang berbeda, dalam hal ini kita akan memabahas tentang macam-macam phobia yang dimiliki sesorang didunia. Phobia adalah nama lain dari istilah ketakutan yang dimiliki seseorang dalam hidupnya. Banyak sekali macam-macam phobia yang dimiliki seseorang dan setiap orang berbeda-beda, walaupun tidak sedikit ada yang sama. Dibawah ini adalah sebagian dari phobia-phobia yang dimiliki seseorang :

* Xantophobia : Takut akan warna atau kata kuning.
* Pyrophobia : Takut terhadap api.
* Porphyrophobia : Takut terhadap warna ungu.
* Pediophobia : Takut terhadap boneka.(Yang dimaksud boneka di sini adalah boneka yang berbentuk seperti manusia).
* Paraskavedekatriaphobia : Takut terhadap hari Jum'at yang jatuh pada tanggal 13 (Friday the Thirteen).
* Octophobia : Takut angka 8.
* Noctiphobia : Takut terhadap malam hari.
* Muriphobia : Takut terhadap tikus.
* Melanophobia : Takut pada warna hitam.
* Levophobia : Takut pada semua benda yang ada di sebelah kirinya, bahkan meskipun itu hanyalah tembok.
* Lachanophobia : Takut pada sayuran.
* Koinoniphobia : Takut pada kamar atau ruang tertutup.
* Ichtyanophobia : Takut pada ikan.
* Felinophobia : Takut pada kucing.
* Entomophobia : Takut pada serangga.
* Electrophobia : Takut pada listrik.
* Dentophobia : Takut pergi ke dokter gigi.
* Daemonophobia : Takut pada setan atau hantu.
* Caulrophobia : Takut pada badut, orang yang sedang tertawa, dan segala sesuatu yang berbau humor.
* Bathmophobia : Takut terhadap tangga atau bidang miring yang lainnya.
* Automysophobia : Takut menjadi kotor.
* Arachnephobia : Takut pada laba-laba.
* Acrophobia : Takut akan ketinggian.
* Acousticophobia : Takut terhadap suara yang bising.
* Agliophobia : Takut akan rasa sakit.
* Aichmophobia : Takut akan benda runcing.
* Alektrophobia : Takut dengan ayam.
* Hidronophobia : takut dengan air. air yang dimaksud bukanlah air untuk mandi atau minum, melainkan air dengan jumlah yang relatif banyak.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan penderita phobia, antara lain dengan melakukan terapi. Salah satu yang populer tentu saja dengan melakukan terapi hipnotis. Selain itu phobia dapat disembuhkan dengan cara melawan ketakutan tersebut dan mencobanya.

Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6117066
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Minggu, April 24, 2011 0 komentar

Senin, 28 Maret 2011

Jenis-jenis Lukisan

Dalam bahasan kali ini saya sebagai penulis akan membahas tentang jenis-jenis lukisan mungkin tidak semua jenis lukisan saya lamirkan dalam blok ini. Langsung saja pada pokok tulisan yaitu jenis-jenis lukisan yaitu sebagai berikut :

A. Naturalisme

Aliran naturalisme menekannkan yaitu pada detail objeknya. Seorang perupa naturalisme dituntut memiliki keterampilan tangan untuk melukiskan objek secara alami, percic seperti photo berwarna atau sejenisnya. Kemiripan itu mencakup susunan, perbandingan, perspektip, tekstur, pewarnaan, serta efek cahaya yang ditimbulakan yaitu gelap terangnya sebuah objek.

Dibawah ini contoh lukisan yang beraliran Naturalisme :

"Menikmati Hari Tua"oil/canvas karya Herri Soedjarwanto.

"Suasana Pagi di Padepokan Klampis Ireng " oil / canvas,
karya Herri Soedjarwanto.

B. Ekspresionisme

Ekspresionisme yaitu ekspresi emosional seorang pelukis yang tergambar dalam bentuk distoris terhadap realitas menghasilkan aliran baru berwarna ekspresionisme. Dalam aliran ini, ada kecendrungan distoris bentuk dan warna objek untuk menampilkan emosional atau sensasi atas suatu tragedi/ kejadian. Aliran ini dikenal dengan pelukis-pelukisnya, seperti Matthias Grunewald, El Greco, dan Affandi

Dibawah ini contoh lukisan yang beraliran ekspesionisme :












C. Kubisme

Pada awal abad ke-20, Pablo Picasso dan Braque mengembangkan seni lukis yang berbasis kesederhanaan bentuk untuk menghasilkan sensasi tertentu. Ia melakukan abstraksi terhadap objek kedalam bentuk-bentuk geometri. Garis objek dibentuk dengan cara memotong, distorsi, overlap, penyederhanaan, transparasi, deformasi, menyusunb dan aneka tampak,
Istilah kubisme merujuk pada lukisan Braque di Salon Des Independants yang mengeksplorasi kubus-kubus kecil hingga membentuk citraan objek yang unik sehingga dijuluki bizzarries cubique (kubus ajaib)
Aliran kubisme memiliki ciri ketiadaan pola perspektip dan meninggalkan sudut pandang . terkadang, dalam sebuah lukisan kubisme terdapat potongan kata dan kalimat. Pelukis aliran ini antara lain Paul Cezane, Pablo Picasso, George Braque, Metzinger, dan lainnya.

Dibawah ini contoh lukisan yang beraliran kubisme :




Suber tulisan dan lukisan :

http://www.anneahira.com/jenis-lukisan.htm
http://galatiablog.blogspot.com/2008/11/seni-lukis-ekspresionisme.html
http://herri-solo.blogspot.com/2010/06/lukisan-realisme-naturalisme-serupa.html
http://www.artns.us/Simply-paintings-blue-man.html
http://conitarizkika.blogspot.com/2010/04/artikel-seni-lukis.html
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Senin, Maret 28, 2011 1 komentar

MACAM-MACAM CINTA

Sebelum masuk kepada materi yang akan kita bahas yaitu tentang apa sihh macam cinta atau kepada siapa sajakah cinta itu kita berikan, sebelumnya saya akan menjelaskan apa yang disebut cinta. mungkin kebanyakan dari kita dari kita berpikir kalau cinta identik dengan berpacaran atau sejenisnya, yahh bias dibilang sesuatu perasaan yang ada diantara sepasang insan. Namun dalam hal ini cinta itu memiliki arti yang sangat luas,so… bisa diartikan apa saja dan oleh siapa saja.jika bicara tentang cinta mungkin tidak ada habisnya karna cinta sebuah hal yang transparan yang mungkin masih menjadi misteri. Langsung saja kepada materi yang akan kita bahas yaitu sebagai berikut :

Macam-macam cinta :

1. Cinta kepada Tuhan (Agape)

Jika Cinta diartikan sebagai sebuah perasaan taat dan beriman kepada sang pencipta itu sangatlah berbeda dengan semua arti cinta yang ada didunia. Karena cinta kepada sang pencipta adalah tingkatan cinta yang paling tinggi, jika semua perasaan cinta didasarkan kepada kecintaan terhadap sang pencipta yaitu ALLAH SWT insyaallah semua cinta yang kita miliki akan mendapatkan keridhoan-nya dan akan mendapatkan kebahagiaan didunia maupun diakhirat kelak.
Banyak penyair-penyair yang menggunakan karyanya dalam menyampaikan berbagai makna cinta. Di Indonesiapun banyak penyair atau biasa kita kenal penyanyi seperti Opick yang sering membawakan syair syair islam sperti dalam lagunya yang berjudul sebagai berikut :

Lirik Lagu Opick – Cahaya Hati

Allah engkau dekat penuh kasih sayang
Takkan pernah engkau biarkan hamba-Mu menangis
Karna kemurahan-Mu
Karna kasih sayang-Mu
Hanya bila diri-Mu
Ingin nyatakan cinta
Pada jiwa yang rela dia kekasih-Mu
Kau selalu terjaga yang memberi segala
Reff:
Allah Rahman Allah Rahim
Allahu Ya Ghafar Ya Nurul Qolbi
Allah Rohman Allah Rahim
Allahu Ya Ghafar Ya Nurul Qolbi
Di setiap nafas di segala waktu
Semua bersujud memuji memuja asma-Mu
Kau yang selalu terjaga yang memberi segala
Back to Reff:
Setiap mahluk bergantung pada-Mu
Dan bersujud semesta untuk-Mu
Setiap wajah mendamba cinta-Mu cahaya-Mu
Back to Reff:
Yaa Allah Ya Rahman
Yaa Allah Yaa Alllah Yaa Allah
Ya Nurul Qolbi
Yaa Allah

Makna lagu ini sangatlah dalam karena setiap insan itu hidup karena diciptakan oleh sang pencipta yaitu Allah SWT. Jika kita cinta kepada Sang Maha Pencipta kapa DIApun akan cinta kepada kita. Dalam lagu ini sang pengarang lagu ingin menyampaikan bahwa kasih sayang Allah terhadap uamatnya sangatlah besar dan sepantasnya manusia yang diciptakan-NYA harus besujud dan bersyukur karena setiap makhluk bergantung pada-Nya.


2. Cinta Kepada Kedua Orang Tua (Philia)

Lain halnya jika cinta diartikan atau ditujukan kepada kedua orang tua yang telah mengasuh kita dari kecil hingga menjadi orang yang sukses. Mungkin jika dalam tingkatan cinta, cinta kepada kedua orang tualah yang memiliki tingkat kedua setelah cinta kepada Tuhan dan para Utusan Serta kitab-kitab yang diturunkanya.
Ibu yang telah berjuang mengandung selama 9 bulan dan melahirkan kita sampai mengurus kita dari makan samapai tidurnya. Dan ayah yang telah berjuang menghidupi keluarga dan menyekolahkan kita hingga sampai kita sukses itu adalah perjuangan yang membutuhkan pengorbanan yang sangat besar, mungkinkah kita sebagai anaknya pantas melawan kedua orang tua kita yang telah memperjuangkan hidup kita. Yang pantas kita lakukan adalah mencintai mereka dengan sepenuh hati dan membuatnya bahagia. Dalam ajaran islam Nabi mengatakan cintailah kedua orang tuamu yaitu ibu,ibu,ibu dan ayah. Kenapa ibu disebutkan sebanyak tiga kali, karena ibulah yang banyak berkorban demi kita, bayangkan ibu dalam melahirkan kita dia mempertaruhkan nyawanya demi anak yang akan dilahirkannya tepi apakah seorang ibu menuntut untuk dibalas kepada anaknya, yang ada malah ibu menyayangi kita dengan sepenuh hatinya. Yang terakhir baru ayah, walaupun ayah dikatakan hanya satu kali seorang ayah adalah orang yang paling berjasa dalam keluarga karena dialah yang menghidupi kita. Jadi cintailah kedua orang tua sebelum mencintai orang lain (kekasih). Ada sebuah lagu yang tidak asing lagi didengar yaitu tentang ibu yang berjudul “Ibuku Sayang” dari Iwan fals. Sebaggai berikut :

Iwan Fals - Ibu

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku anakmu
Ibuku sayang masih terus berjalan
Walau tapak kaki, penuh darah... penuh nanah

Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu

Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu

Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas...ibu...ibu....

Lagu ini berceti/bermakna seorang anak yang sangat menghargai ibunya karena telah mengurusnya dan melahirkannya tampa imbalan apapun bahkan sburuk apapun kondisi anaknya seorang ibu akan tetap menyayangi anaknya karena ibu adalah seorang perempuan yang mulia apapun rintangan yang dihadapi seorang ibu untuk anaknya kan tetap dia jalani. Doa-doanya yang selalu mengalir membaluti sekujur tubuh kita cuinta seorang ibu sangatlah besar.

3. Cinta kepada seorang kekasih(Amor/Eros)

Lain halnya jika berbicara tentang cinta kepada sang kekasih. Dalam hal ini jika berbicara tentang cinta pasti kebanyakan orang berpikir kearah cinta yang seperti ini. Cinta kepada seorang kekasih sebenarnya adalah cinta tingkatan yang paling bawah, kenapa dikatakan seperti itu karena menurut saya cinta kepada seorang kekasih haruslah disandarkan atas cinta kepa Tuhan dan orang tua.
Bagaimana akan menyayangi seorang kekasih jika tidak cinta kepada sang pencipta dan kedua orang tua. Kecuali orang yang telah diperbudak oleh cinta. Cintailah kekasih sewajarnya dan pada batas normal. Cinta yang sejati jka cinta itu disandarkan atas kecintaan kita kepada sang maha pencipta dan bukan karena napsu. Sebenarnya makna cinta sangatlah luas, karena itu tergantung pada orang yang memaknai cinta itu sendiri dan kembali lagi pada diri kita sendiri. Ada salah satu karya musik yang sangat saya sukai yaitu lagu yang berjudul dirimu satu dari Band Ungu karena sangat dalam maknanya bagi saya.

Lirik Lagu Ungu – Dirimu Satu

[Intro]
I will always loving you, kekasihku..
Dalam hidupku hanya dirimu satu..
I will always need you, cintaku..
Selamanya takkan pernah terganti..
Chorus :
Kumau menjadi yang terakhir untukmu.
Kumau menjadi mimpi indahmu..
Reff :
Cintai aku dengan hatimu.
Seperti aku mencintaimu..
Sayangi aku dengan kasihmu.
Seperti aku menyayangimu..
I will be the last for you..
And you will be the last for me..
[Intro]
I will always loving you, kekasihku..
Dalam hidupku hanya dirimu satu..
Chorus :
Kumau menjadi yang terakhir untukmu.
Kumau menjadi mimpi indahmu..
Reff :
Cintai aku dengan hatimu.
Seperti aku mencintaimu..
Sayangi aku dengan kasihmu.
Seperti aku menyayangimu..
I will be the last for you..
And you will be the last for me..
I will be the last for you..
You will be the last for me..

Lagu ini sangatlah bermakna sekali bagi saya, lagu ini bercerita tentang seseorang yang sangat mencintai kekasihnya dan itu takan pernah bisa tergantikan dan selamanya akan terus mencintainya. Sesorang itu menginginkan mereka hidup bahagia dan menjadi yang terakhir dalam hidupnya. Memang cinta itu sulit untuk diapresiasikan karana cinta itu abstrak.
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Senin, Maret 28, 2011 0 komentar

Sabtu, 19 Februari 2011

SIKAP KITA DALAM MENJAGA ATAU MELESTARIKAN KEBUDAYAAN YANG ADA DI INDONESIA

Bagaimana sikap anda/ apa yangf bisa anda lakukan dalam menjaga /melestarikan atau mempertahankan kebudayaan di Indonesia??
Nahh... bagaimana jika pertanyaan tersebut jatuh kepada diri anda sendiri, apa yang anda lakukan??. pada kesempatan ini saya mungkin bukan menjawab pertanyaan tersebut tapi sedikit memberi pendapat tentang pertanyaan diatas.

Kebudayaan yang terdapat di Negara kita yaitu INDONESIA sangatlah beragam karena di Indonesia negara kita ini terdiri dari pecahan-pecahan pulau dan banyak suku didalamnya sehingga kebudayaan yang dimiliki sangatlah beragam.
Jika dilihat dari segi kebudayaan Indonesia negara kita ini tidak kalah dari negara-negara lain yang sedang berkembang maupun yang sudah maju. Jadi, kita sebagai penduduk yang menempati atau berada di negara ini wajib ikut berpartisipasi dalam menjaga dan melestarikan budaya kita sendiri bahkan bukan hanya menjaga dan melestarikannya tetapi berusaha untuk mengembangkan dan memperkenalkannya agar semua tahu bahwa betapa kayanya negara kita Indonesia akan kebudayaan.
Kembali lagi pada pertanyaan diatas tadi,mungkin bagi saya sendiri. apa yang dapat saya lakukan untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan yang ada!, dengan beragamnya kebudayaan yang ada di Indonesia ini saya sangat bangga karena tidak setiap negara memiliki kekayaan budaya yang beragam.untuk menjaga dan melestarikannya tidak hanya memberikannya hak paten terhadap budaya itu sendiri, tetapi kita sebagai penduduk Indonesia yang cinta tanah air haruslah menerapkan kebudayaan-kebudayaan yang kita miliki ini dalam kehidupan sehari-hari sehingga tercerminlah kebudayan-kebudayaan tersebut dalam diri kita.
Jika itu semua telah kita terapkan maka orang lain/negara lain akan melihat bahwa kebudayaan yang kita miliki sangatlah luas dan merekapun tidak akan berani merebut ataupun merampas kebudayaan nyang kita miliki. memang tidak mungkin kita dapat menerapkan semua kebudayaan yang kita miliki dan beragam dalam kehidupan kita karena setiap pribadi itu berbeda-beda dan memiliki kebudayaan masing-masing. tetapi itu semua tidak membatasi jita untuk tidak tahu dan tidak mempelajari kebudayaan-kebuadayaan yang ada di negara kita ini.
Sebagai masyarakat Indonesia yang ragam kebudayaan sudah sepantasnya menjaga dan melestarikan warisan nenek moyang kita terdahulu yaitu kebudayaan-kebudayaan yang kita miliki dan menerapkannya dalam kehidupan kita, agar terciptanya sebuah tujuan bersama yaitu untuk untuk lebih memajukan negara kita ini.
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Sabtu, Februari 19, 2011 0 komentar

MENGANALISIS TIPE KEPRIBADIAN MASING-MASING BERDASARKAN TIPOLOGI MANUSIA MENURUT CLAUDIUS GALLENUS

Menurut buku yang saya baca dari mata kuliah IBD ( Ilmu Budaya Dasar ), tipe kepribadian berdasarkan tipologi manusia menurut CLAUDIUS GALLENUS itu ada 4 tipe kepribadian, yaitu :

1. SANGUINIKUS
Atau orang yang mempunyai banyak darah atau sangai salam tubuhnya.Perasaan dasar yang dimiliki oleh tipe ini adalah riang, optimis, mudah menyesuaikan diri, perasaaan tidak stabil, reaksinya tidak dipikir dala-dalam.

2. MELANCHOLIKUS
Atau orang yang memiliki banyak empedu hitam atau melanchole. Perasaan dasar yang dimiliki oleh tipe ini adalah sedih, ketakutan, hati-hati dalam bertindak, konsekuen, dan stabil jiwanya.

3. KHOLERIKUS
Dalam tubuhnya terdapat banyak empedu kuning atau kholeri. Perasaan dasar yang dimiliki oleh tipe ini adalah kurang puas, gelisah, emosional, explosif, perasaannya hebat dan kuat, kesukaran dihadapi dengan energi yang berlebihan.

4. FIEGMATIKUS
Dalam tubuhnya terdapat banyak lendir atau figma. perasaan dasar yang dimiliki oleh tipe ini adalah tenang, netral, tidak mudah emosional, tidak mudah terharu, pasif, menjemukan dan bersikap konserpatif.

Nahh... manakah yang termasuk tipe kepribadian anda??
dari kutipan diatas anda dapat menganalisis kepribadian masing-masing dengan mencocokan berdasarkan tipe-tipe yang ada diatas tersebut.
Dalam kesempatan ini saya sebagai penulis akan menceritakan tipe yang saya miliki berdasarkan kutipan diatas.
memang setiap diri masing-masing tidak bisa menilai dirinya sendiri melainkan hanya orang lainlah yang dapat menilai setiap pribadi orang lain. namun pada kesempatan kali ini saya hanya menganalisis diri saya sendiri berdasarkan tipe yang saya sebutkan tadi.
Menurut pribadi saya sendiri jika dilihat dari keempat tipe yang ada diatas, saya lebih cenderung kepada tipe yang kedua yaitu MELANKHOLIKUS. Mungkin tipe ini kebanyakan dimiliki oleh seorang perempuan tetapi tidak menutup kemungkinan seorang laki-laki juga meilikinya. tipe ini bukan berarti menunjukan orang itu cengeng atau lebay ataupun jika seorang laki-laki yang memiliki tipe ini disebut tidak normal, bukan seperti itu (kan setiap orang itu memiliki sifat yang berbeda. pada perasaan dasar yang dimiliki orang melancholis itu cenderung sedih, tetapi bukan berarti slalu menangis ketika melihat seuatu yang dy anggap sedih tetapi lebih ke berperasaan. menurut saya setiap orang tidak hanya memliki satu tipe saja, bisa juga memiliki 2 atu lebih tipe bahkan bisa memiliki keempat tipe tersebut. seperti pribadi saya sendiri tidak hanya memiliki tipe MELANCHOLIKUS tetapi tipe SANGUINIKUS pun termasuk tipe yang saya miliki karen ada beberapa perasaan dasar pada tipe sanguinikus yang saya miliki.
Tetapi pada dasarnya setiap orang itu memiliki sikap yang berbeda dan tidak hanya pada keempat tipe tersebut itu semua tergantung pada setiap pribadi masing-masing, bagaimana cara menjalankan hidup ini.
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Sabtu, Februari 19, 2011 0 komentar

Senin, 24 Januari 2011

Kehidupan Kota dan Desa

.... Banyak Orang yang bilang kehidupan kota itu menyenangkan dibandingkan kehidupan didesa atau dikampung!!!

Padalah kehidupan itu semuanya sama jika itu kita jalani dengan baik.
terkadang jika kita perhatikan ketika kita melihat orang yang tinggal dikota sering kita dengar dia lebih memilih hidup didesa karena dia berpikir bahwa kehidupan didesa itu lebih menenangkan hati dan pikiran. dan sebaliknya banyak dari orang-orang desa yang beranggapan bahwa kehidupan kota itu lebih menyenangkan dibandingkan dengan kehidupan dia didesa. tetapi itu semua tidak berjalan lama ketika mereka mencoba untuk berpindah yang tadinya didesa mereka pindah kekota dan yang tadinya dikota pindah kedesa, ketika merasakan mereka akan bilang bahwa itu semua sama. memang sifat manusia itu tidak mudah untuk bersyukur atas apa yang ia miliki. ketika mereka melihat yang lebih dari apa yang mereka miliki mereka akan berusaha mendapatkannya. padahal jika semua itu dapat kita syuluri dengan baik semuanya akan terasa ringan dan membuat kita bahagia.

Sebenarnya antara kehidupan kota dan desa itu saling mendukung baik dari segi ekonomi ataupun dari segi-segi lainya. sebagai contoh orang-orang yang hidup dikota besar masih membutuhkan orang-orang dari desa dan orang-orang desapun membutuhkan orang-orang yg berada dikota, coba perhatikan bagaimana mungkin orang kota bisa membeli beras jika orang-orang desa tidak menanam padi, dan sebbaliknya bagaimana mungkin orang-orang desa menanam padi jika modalnya saja tidak ada jadi antara itu semua mempunyai saling keterhubungan yang sangat penting, kedua-duanya saling membutuhkan satu sama lain.

didalam kehidupan yang sepatutnya kita lakukan adalah saling membatu satu sama lain dan jangan pernah membedakan status atau apapun termasuk antara orang kota dan orang desa. jika hidup saling menghormati dan menghargai mungkin hidup ini akan sejahtera dan tidak ada lagi perpecahan. semua orang memiliki kedudukan yang sama hanya yang membedakan adalah tempat diamana ia tinggal tetapi itu semua tidak menjadikan suatu yang menentukan martabat seseorang.
Diposting oleh Bayu Firmansyah di Senin, Januari 24, 2011 0 komentar
Postingan Lebih Baru » « Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)
Selamat Datang di Blog ini Created by : Bayu Firmansyah Terimakasih Atas Kunjungannya Silahkan Tinggalkan Komentar

About Me

Foto Saya
Bayu Firmansyah
gw adalah gw... bukan orang lain!!
Lihat profil lengkapku

Labels

  • tulisan bahasa Indonesia (softskill) (4)
  • tulisan bahasa Inggris BISNIS 1 (10)
  • tulisan bhs inggris bisnis1 (5)

Blog Archive

  • ►  2010 (11)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  Desember (5)
  • ▼  2011 (8)
    • ►  Januari (1)
      • Kehidupan Kota dan Desa
    • ►  Februari (2)
      • MENGANALISIS TIPE KEPRIBADIAN MASING-MASING BERDAS...
      • SIKAP KITA DALAM MENJAGA ATAU MELESTARIKAN KEBUDAY...
    • ►  Maret (2)
      • MACAM-MACAM CINTA
      • Jenis-jenis Lukisan
    • ►  April (2)
      • MAcam-macam Phobia dan Penjelasannya
      • Ketidakkonsistenannya Hukum Di Indonesia
    • ▼  November (1)
      • GROUP PROSES MANAJEMEN PROYEK DAN PROJECT INTEGRAT...
  • ►  2012 (17)
    • ►  Januari (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  November (3)
    • ►  Desember (7)
  • ►  2013 (14)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  November (11)
  • ►  2014 (9)
    • ►  Maret (2)
    • ►  April (2)
    • ►  Juni (5)

Followers

bagai mana menurut anda tentang blog yang saya buat?

Bayu Firmansyah. Diberdayakan oleh Blogger.

My Editing

Animasi Naruto

Gunadarma

  • http://baak.gunadarma.ac.id
  • http://bayu_f@rocketmail.com
  • http://gunadarma.ac.id
  • http://studentsite.gunadarma.ac.id

Universitas Gunadarma

Universitas Gunadarma
logo universitas
 
Copyright © Bayu Firmansyah. All rights reserved.
Classipress | Boutique Wordpress
Blogger Templates